Cara budidaya ikan; ikan koi, lele sangkuriang, ikan hias, mujair, gurame, guppy, lele, patin, nila

Tumbuhan Anting-anting dan Manfaatnya untuk Pengobatan

Ditulis oleh: Panduan Budidaya -
Tumbuhan Anting-anting dan Manfaatnya untuk Pengobatan - Berikut ini akan kita bahas sebagai dasar panduan budidaya yaitu mengenai manfaat tanaman anting-anting. Anda ingin tahu berbagai khasiat atau manfaat tanaman ini bagi pengobatan, silahkan baca penjelasannya di bawah ini.

Tanaman Anting-Anting

Tanaman Anting-anting (Acalypha australis Linn.) merupakan Herba Semusim, tegak. berambut. Batang tinggi 30 - 50 cm. bercabang, dengan garis memanjang kasar. Tumbuh di pinggir jalan, lapangan rumput, lereng gunung. 

Daun letak berseling bentuk bulat lonjong sampai lanset, bagian ujung dan pangkal daun lancip, tepi bergerigi, panjang 2,5 - 8 cm, lebar 1,5 - 3,5 cm. 

Bunga berkelamin tunggal dan berumah satu, keluar dari ketiak daun, bunganya kecil-kecil dalam rangkaian berupa malai. Buahnya kecil. Akar dari tanaman ini sangat disukai anjing dan kucing.
Khasiat dan Manfaat Anting-anting

Nama Lokal
Tie xian (China)

Komposisi
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS: Rasa pahit, astringen, sejuk. Anti-radang, antibiotik, peluruh air seni, astringen menghentikan perdarahan (hemostatik).

Penyakit Yang Dapat Diobati
Disentri basiler dan disentri amuba, Diare, Malnutrition, mimisan; Muntah darah, Berak darah, Kencing darah, Malaria.

Pemanfaatan Tanaman Anting-Anting

Bagian Yang Dipakai: Seluruh tanaman, pemakaian segar atau kering.

Kegunaan
1. Disentri basiler dan disentri amuba.
2. Diare, anak dengan berat badan rendah (malnutrition) dan gangguan pencernaan.
3. Muntah darah, mimisan, berak darah (melena), kencing darah (hematuria).
4. Malaria.

Pemakaian dalam Pengobatan
9 - 15 gram kering atau 30 - 60 gram segar, direbus, minum.

Pemakaian Luar
Herba segar dilumatkan, tempel atau direbus, airnya untuk cuci. Dipakai untuk bisul, koreng, luka berdarah, eczema, dermatitis, gigitan ular.

Cara Pemakaian

  1. Dermatitis, eczema, koreng: Herba segar secukupnya direbus, airnya untuk cuci di tempat yang sakit.
  2. Perdarahan, luka luar: herba segar ditambah gula pasir secukupnya, dilumatkan dan ditempel ke tempat yang sakit.
  3. Disentri amoeba: 30 - 60 gram tanaman kering (seluruh batang) direbus, sehari dibagi 2 kali minum, selama 5 - 10 hari.
  4. Diare, disentri basiler, muntah darah, mimisan, berak darah (melena), batuk: Herba kering 30 - 60 gram direbus, minum.
  5. Disentri basiler: Acalypha australis 30 - 60 gram, Portulaca oleracea (Gelang) dan gula masing-masing 30 gram rebus, minum setelah dingin.
Tumbuhan Anting-anting dan Manfaatnya untuk Pengobatan


Dengan mengetahui lebih jauh mengenai Tumbuhan Anting-anting dan Manfaatnya untuk Pengobatan semoga saja bisa bermanfaat bagi kita semua. Untuk bagaimana cara budidaya anting-anting akan segera di bahas lain waktu. Trims.